Mengenal Oxamniquine
Oxamniquine adalah obat schistosomiasis. Apa itu schistosomiasis? Schistosomiasis (juga dikenal sebagai bilharziasis, demam siput, dan demam katayama) adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing parasit jenis Schistosoma. Di Indonesia sering disebut cacing schisto, termasuk endemic dan hanya bisa ditemukan didataran tinggi Lindu dan Napu, Sulawesi Tengah.
Gejala, jika cacing telah masuk kedalam tubuh maka penderita akan mengalai keracunan, disentri, penurunan berat badan, pembengkakan hati yang bisa diakhiri dengan kematian. Cacing ini masuk kedalam tubuh melalui kulit, setelah masuk ke lapisan bawah kulit lalu menyerbu jantung dan paru-paru selanjutnya menuju hati.
Pencegahan dan Pengobatan, dengan meningkatkan akses air bersih dan mengurangi populasi siput. Untuk pengobatan dengan cara mengkonsumsi oat schistosomiasis salah satunya oxamniquine.
Oxamniquine
Mekanisme kerjanya sama dengan praziquantel yaitu dengan cara menyebabkan kerusakan pada tegumental cacing dan menyebabkan kontraksi serta paralisis otot cerstode yang diakhiri dengan kematian pada cacing. Oxamniquine diduga melibatkan enzim sulphotransferase yang ada pada sel parasit. Setelah oxamniquine terikat pada reseptor maka gugus hidroksil dirubah menjadi ester sulfat. Struktur akhir yang terbentuk adalah zat alkilasi yang dapat mencegah replikasi DNA parasit.
Oxamniquine
Adapun site aktif dari oxamniquine:
Dari pernyataan diatas, ada beberapa hal yang belum saya temukan seperti:
1. Dosis oxamniquine?
2. Apakah oxamniquine banyak dijual dipasaran?
3. Ciri-ciri seseorang yang menderita schistosomiasis?
3. Ciri-ciri seseorang yang menderita schistosomiasis?
BalasHapuspenderita schistosomiasis biasanya akan timbul gejala seperti sakit perut, diare dan tinja berdarah. Jika infeksi terus secara kronis,mengaibatkan hati menjadi membesar dan terjadi akumulasi cairan dalam rongga peritoneal. Anak-anak yang menderita schistosomiasis mungkin mengalami gejala terhambatnya pertumbuhan dan mengalami kesulitan dalam belajar.
haii elma
BalasHapusOxamniquine merupakan obat yang biasa digunakan mengobati schistosomiasis di Afrika dan Amerika yang diproduksi dengan sintesis biologi.
Di Brasil, oxamniquine terbukti ditoleransi dengan baik - dosis oral tunggal 15 mg / kg untuk orang dewasa dan dua dosis harian 10 mg / kg untuk anak-anak yang menunjukkan tingkat penyembuhan lebih dari 83%, ketika khasiatnya dievaluasi melalui feses(ferrari et.al., 2003).
hal tersebut saya dapatkan dari jurnal yang saya baca
BalasHapus2. Hai el, Apakah oxamniquine banyak dijual dipasaran?
Obat oxamniquine ini tidak beredar resmi dipasaran sehingga obat ini sulit untuk didapatkan.
Lalu di indonesia sndiri bagaimana ulfa? Pnderita schistosomiasis diberikan obat apa?
HapusSaya ingin membantu menjawab, saat ini terapi yang banyak digunakan untuk penderita schistosomiasis adalah Piraziquantel
Hapuskarena oxamniuine ini menimbulkan efek samping yang toksik, sehingga oxamniquine ini ditarik peredarannya di pasar, jika pun ada penggunaannya itu harus dipantau penggunaannya oleh dokter
HapusHai Elma
BalasHapusSaya ingin memberikan penjelasan mengenai enzim sulphotransferase yang terlibat dalam mekanisme oxamniquine.
Biotransformasi terjadi terutama dalam hati dan hanya dalam jumlah yang sangat rendah terjadi dalam organ lain (misalnya dalam usus, ginjal, paru-paru, limpa, otot, kulit, atau dalam darah). Enzim yang terlibat dalam biotransformasi terdapat terikat pada struktur dan di samping itu tak terikat pada struktur. Enzim yang terikat pada struktur, terlokalisasi, terutama dalam membran retikulum endoplasma (misalnya, monooksigenase, glukuronil transferase) dan sebagian juga dalam mitokondria. Enzim yang tak terikat pada struktur sebagai enzim yang larut (misalnya, esterase, amidase, sulfotransferase). Enzim-enzim ini sebagian besar tak spesifik terhadap substrat. Ini berarti bahwa enzim mampu mengubah substrat dengan struktur kimia yang sangat berbeda (Mutschler, 1991: 20).
1.Dosis sekali 12-15 mg/kg/hari. Ada juga yang memberikan 40-60 mg/kg/hari dosis terbagi 2 atau 3 selama 2-3 hari, diberikan bersama makanan.angka kesembuhan 70-95% penggunaan obat tersebut harus sesuai petunjuk dokter.
BalasHapus3. Ciri ciri Penyakit schistosomiasis akut dapat ditandai dengan gejala demam (nokturna), malaise, mialgia, nyeri kepala, nyeri abdomen, batuk non produktif yang dapat terjadi sebelum ditemukannya telur di dalam feses dan akan mencapai puncaknya pada minggu ke 6-8 setelah infeksi (Dang H, 2014).
BalasHapus2. oxamniquine sekarang jarang dijual ma
BalasHapusJarang atau mmg tidak beredar dipasaran spt kata ulfa diatas yan?
Hapusdosis oxamniquine
BalasHapusDosis sekali 12-15 mg/kg/hari. Ada juga yang memberikan 40-60 mg/kg/hari dosis terbagi 2 atau 3 selama 2-3 hari, diberikan bersama makanan.angka kesembuhan 70-95%
3. Ciri dan gejala schistosomiasis adalah:
BalasHapus1.Banyak parasit dapat menyebabkan demam, menggigil, pembengkakan kelenjar limfa dan pembengkakan hati dan limfa.
2.Saat cacing pertama kali masuk ke dalam kulit, dapat menyebabkan gatal dan ruam (swimmer’s itch). Pada kondisi ini, schistosome hancur di dalam kulit.
3.Gejala usus meliputi sakit perut dan diare (mungkin terdapat darah).
4.Gejala urinasi dapat meliputi urinasi yang sering, sakit dan terdapat darah.
Pertanyaan no.3
BalasHapus1.Banyak parasit dapat menyebabkan demam, menggigil, pembengkakan kelenjar limfa dan pembengkakan hati dan limfa.
2.Saat cacing pertama kali masuk ke dalam kulit, dapat menyebabkan gatal dan ruam (swimmer’s itch). Pada kondisi ini, schistosome hancur di dalam kulit.
3.Gejala usus meliputi sakit perut dan diare (mungkin terdapat darah).
4.Gejala urinasi dapat meliputi urinasi yang sering, sakit dan terdapat darah.
sedikit menambahkan no 3
BalasHapusKetika cacing pipih ini sudah berada di dalam tubuh manusia, penderita akan mengalami gejala keracunan, disentri, penurunan berat badan sehingga kurus yang berlebihan, hingga pada pembengkakan hati yang bisa diakhiri dengan kematian
1. Dosis sekali 12-15 mg/kg/hari.
BalasHapusAda juga yang memberikan 40-60 mg/kg/hari dosis terbagi 2 atau 3 selama 2-3 hari, diberikan bersama makanan.angka kesembuhan 70-95%
2. tidak, karena pengobatan saat ini banyak beralih ke prazikuantel
Ciri penyakit tu schistosomiasis akut, malaise, mialgia, nyeri kepala, nyeri abdomen, batuk non produktif.
BalasHapusCiri penyakit tu schistosomiasis akut, malaise, mialgia, nyeri kepala, nyeri abdomen, batuk non produktif.
BalasHapusDosis oxamniquin yaitu untuk dosis sekali 2-5 mg/kg/hari, dan untuk pemberian 40-60 mg/kg/hari dosis terbagi 2 atau 3 selama 2-3 hari serta diberikan dengan makanan. Angka kesembuhannya 70-95%.
BalasHapusMenurut artikel yang saya baca, Dosis Oxamniquine. Obat ini sangat efektif hanya untuk S.mansoni. Dosissekali 12-15 mg/kg/hari. Ada juga yang memberikan 40-60 mg/kg/haridosis terbagi 2 atau 3 selama 2-3 hari, diberikan bersamamakanan.angka kesembuhan 70-95%.
BalasHapus